This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.

Tampilkan postingan dengan label Pelestarian. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Pelestarian. Tampilkan semua postingan

Senin, 11 Februari 2013

10 cara merawat Bumi

Sumber : http://paranoid-site.blogspot.com/
    Menyayangi bumi adalah suatu kewajiban bagi kita umat manusia. Bumi adalah tempat tinggal yg harus kita rawat dan kita jaga, untuk kebaikan generasi-generasi yang akan datang, sungguh disayangkan bukan jika anak cucu kita tidak merasakan indahnya bumi, hijaunya bumi. Maka dari itu kita rawat bumi demi kebaikan kita semua, berikut adalah hal-hal kecil yg sangat berpengaruh pada penghijauan dibumi :

1. Ganti bolam lampu dengan CFL
Banyak dari kita tahu bahwa lampu neon kecil (compact flouresecent light bulb/CFL) merupakan lampu hemat energi yang umurnya lebih lama dari bolam lampu biasa, juga hanya memerlukan paling banyak seperempat energi yang dibutuhkan bolam lampu biasa untuk menghasilkan cahaya yang sama terang.
Beberapa produk CFL seringkali menyertakan label ENERGY STAR yang artinya telah diuji kualitas dan efisiensinya. Memang produk yang memiliki label ini biasanya lebih mahal daripada produk yang tidak memilikinya. Namun jangan salah, peralatan listrik yang kita beli harganya tidak ditentukan hanya dari harga pembelian, namun juga harga perawatan yang paling tidak terdiri dari biaya pemakaian listrik untuk peralatan tersebut. Jadi meskipun produk CFL berlabel ENERGY STAR harga belinya lebih mahal, namun sebenarnya kita menghemat biaya penggunaan dalam jangka panjang karena daya listrik yang dipakai produk berlabel ENERGY STAR jauh lebih kecil dan umur pakainya panjang.
Tidak hanya itu, bolam lampu biasa yang menggunakan kawat atau logam yang berpijar sebagai sumber cahaya juga menghasilkan karbon dioksida (CO2) saat pengoperasian.
Lalu untuk menghemat penggunaan listrik, hal sederhana yang bisa kita lakukan adalah memadamkan lampu yang tidak dibutuhkan, atau mengurangi penerangan dari lampu apabila cahaya matahari bisa masuk ke dalam ruangan dan bisa cukup menerangi ruangan.

2. Mengubah cara berkendara atau menggunakan kendaraan yang lain
Berita buruknya sebuah mobil bisa menghasilkan karbon dioksida paling tidak sebanyak yang dihasilkan oleh penghuni seisi rumah Anda dan karbon dioksida yang berlebihan merupakan salah satu penyebab terjadinya pemanasan global. Berita baiknya, kita bisa mengantisipasi hal ini dengan berbagai cara.
Cara pertama adalah dengan menggunakan kendaraan yang menggunakan bahan bakar gas. Kendaraan dengan bahan bakar gas lebih aman bagi lingkungan, namun untuk saat ini harganya lebih mahal dari kendaraan dengan bahan bakar minyak.
Cara kedua adalah dengan mengurangi berkendara. Ini hal yang cukup susah dilakukan. Karena pengendara biasanya memiliki kecenderungan untuk mengendara lebih jauh lagi ditahun berikutnya. Hal ini bisa diantisipasi dengan telecommuting (bekerja dari rumah menggunakan komputer yang terhubung dengan komputer tempat Anda bekerja) atau dengan mempergunakan angkutan umum. Dua hal ini cukup susah dilakukan di Indonesia, karena kedua sarana ini masih kurang memadai.
Cara ketiga adalah lakukan tune-up pada kendaraan Anda. Percaya atau tidak, tune-up bisa meningkatkan efisiensi penggunaan bahan bakar kendaraan Anda sampai dengan separuhnya.
Cara keempat adalah jangan ngebut. Ngebut memang cepat, tapi bahan bakar yang terpakai juga lebih banyak. Akibatnya karbon dioksida yang dihasilkan juga lebih banyak.

3. Atur suhu ruangan
Salah satu penggunaan energi listrik yang besar adalah untuk perlengkapan pendingin ruangan (Air Conditioner/AC). Penggantian AC lama bisa jadi salah satu alternatif, karena AC lama memiliki efisiensi yang lebih rendah sampai sepertiga dari efisiensi AC jenis baru. Lalu jangan lupa untuk membersihkan ventiasi dan filter dari AC, karena filter dan ventilasi yang kotor bisa mengurangi efisiensi AC secara dramatis.
Cara berikutnya adalah dengan mengatur suhu yang sesuai, tidak terlalu dingin. Karena pengaturan suhu yang terlalu dingin membutuhkan energi listrik yang lebih besar. Pengaturan suhu bisa dilakukan dengan memasang programmable thermostat.

4. Jinakkan kulkasmu
Percaya atau tidak kulkas bisa menjadi pelahap energi terbesar dirumahmu apabila dioperasikan dengan tidak benar. Untuk mencegah terjadinya hal itu, ada beberapa hal yang bisa dilakukan.
Jangan mengoperasikan kulkas didekat sumber panas, atau meletakkannya dibawah sinar matahari. Jangan lupa bersihkan kondensor kulkas untuk meningkatkan efisiensi kulkas. Jangan lupa tutup pintu kulkas. Jangan mengatur suhu kulkas terlalu dingin, secukupnya saja. Lalu jika ada tombol “Energy Saver”, jangan lupa diaktifkan. Namun jika kulkas Anda sudah tua, mungkin Anda bisa mempertimbangkan penggantian kulkas dengan kulkas baru, karena bisa meningkatkan efisiensi kulkas sampai 50%.

5. Kurangi penggunaan pemanas air
Pemanas air merupakan salah satu pengguna energi listrik yang besar. Untuk menggunakan pemanas air dengan efisien lakukan hal berikut. Jangan menyalakan pemanas air sepanjang waktu, nyalakan hanya pada saat dibutuhkan saja, pergunakan timer jika perlu. Perlengkapi pipa air panas dengan isolator untuk menjaga air tetap panas selama didalam pipa.

6. Atur tanaman
Menanam banyak pohon hanya baik untuk jangka pendek karena terlalu banyak pohon juga menghasilkan karbon dioksida. Tapi ada alasan lain yang bisa dipakai, misal untuk mengurangi biaya pendinginan dengan menutup perangkat pendingin atau ruangan tertentu dari panas sinar matahari langsung.
Untuk pemilihan tanaman, sebaiknya gunakan yang hanya membutuhkan sedikit air. Pilih tanaman keras. Jika menggunakan tanaman yang butuh banyak air, tempatkan secara bergerombol untuk menghemat pemakaian air dan mengatur kelembaban disekitar tanaman.

7. Investasi untuk energy hijau
Satu saat nanti tambang-tambang minyak bisa habis. Lalu bagaimana solusi untuk sumber energi yang baru. Sampai saat ini sumber daya yang cukup layak dipertimbangkan adalah sumber energi nuklir dan gas. Sumber energi nuklir menghasilkan radioaktif yang memiliki efek negatif untuk jangka panjangnya. Sedangkan energi gas memang bisa diperbaharui, namun energi yang dihasilkan relatif kecil. Jadi mungkin sumber energi gas bisa dipergunakan sebagai peralihan sebelum ditemukannya sumber energi baru yang lebih baik. Jadi mengapa Kita tidak melakukan investasi untuk penemuan energi baru ini.

8. Berpikir organik
Pestisida yang dipergunakan diperkebunan memang dipergunakan untuk membunuh hama tanaman, namun yang mati bukan hanya hama, tapi juga mikro oranisme yang ada ditanah yang berfungsi mengikat unsur karbon untuk menyuburkan tanah. Jadi setelah mikro organisme mati, karbon terlepas ke udara sebagai carbon dioksida, dan tanah menjadi perlu pupuk tambahan untuk penyubur. Jadi lebih baik tidak menggunakan pestisida kimiawi untuk mengusir hama, mungkin dipikirkan untuk menggunakan cara lain untuk mengusir hama misalnya dengan menggunakan predator dari hama tersebut.

9. Menggunakan barang daur ulang
Memproduksi barang daur ulang lebih mudah daripada memproduksi barang baru. Jadi apabila Kita menggunakan barang daur ulang, kita bisa meningkatkan perdagangan sekaligus juga meminimalkan penggunaan energi. Tidak hanya itu, barang daur ulang biasanya juga lebih murah dari barang baru, bisa sampai sepertiganya.

10. Jadi seorang minimalis
Ini hal yang tidak mudah. Disaat pola konsumtif semakin memasyarakat, susah bagi Kita untuk melakukan penghematan. Tapi perlu diingat, semakin banyak barang yang kita beli, semakin banyak pula energi yang dipergunakan untuk membuat barang tersebut. Jadi untuk menghemat energi, lebih baik kita berhemat. Lebih baik kreatif dalam kerja, permainan, dan hiburan, karena untuk bisa melakukan semuanya itu tidak harus mempergunakan barang-barang baru, barang-barang lama bisa dipergunakan lagi dalam cara yang kreatif.


Kamis, 31 Januari 2013

Curah Hujan Mengurang pesat di Masa Depan

http://paranoid-site.blogspot.com/

Pakar iklim dunia memperkirakan, Bumi akan mengalami lebih sedikit hujan di masa depan karena pemanasan global. Fenomena tersebut berbeda dengan pemanasan di masa lalu yang justru meningkatkan curah hujan.

Dalam publikasi di jurnal Nature, ilmuwan mengungkapkan bahwa pemanasan global yang disebabkan oleh gas rumah kaca dari aktivitas manusia memiliki dampak berbeda dari pemanasan yang hanya disebabkan oleh peningkatan radiasi Matahari.

Menurut para ilmuwan, perbedaan tersebut disebabkan karena gas rumah kaca memicu pemanasan pada zona atmosfer berbeda. Gas rumah kaca memperkecil perbedaan temperatur antarlapisan atmosfer. Atmosfer menjadi lebih stabil sehingga curah hujan menurun.

"Untuk peningkatan temperatur yang sama, pemanasan akibat radiasi Matahari saja akan memicu curah hujan lebih tinggi daripada gas rumah kaca," papar peneliti dalam publikasinya di Nature, seperti dikutip AFP, Rabu (30/1/2013).

"Dengan lebih sedikit curah hujan (akibat pemanasan karena gas rumah kaca) maka berarti secara rata-rata ada potensi peningkatan kekeringan," kata Bin Wang, peneliti dari International Pacific Research Center, University of Hawaii, yang terlibat riset.

Radiasi Matahari bisa meningkat karena aktivitas vulkanik, label aerosol di atmosfer, dan perubahan orbit Bumi terhadap Matahari. Hasil riset ini menunjukkan adanya potensi turunnya curah hujan di masa depan secara global, bukan lokal.

 sumber : kompas.com

Selasa, 29 Januari 2013

5 Ancaman buat BUMI di Masa depan

Sumber : http://paranoid-site.blogspot.com/

Anda pasti penasaran dengan apa yang akan terjadi nantinya di masa depan, memang masih merupakan sebuah misteri yang masih dipertanyakan hingga sekarang. Terlebih dengan cuaca buruk seperti ini yang semakin sulit untuk memperkirakan cuacanya seperti apa.

 Akan tetapi menurut para ilmuwan menemukan ada sekitar 5 kejadian yang cukup mencengankan yang akan terjadi di masa depan. Indonesia termasuk negara yang nantinya akan terjadi hal yang tak diinginkan, berikut ini adalah kejadian yang akan terjadi di masa depan:

1. Angin Topan Semakin Kencang
Apakah hal tersebut merupakan tanggung jawab dari global warming atau apalah, belum lama ini badai Katrina muncul di dunia. Menurut para ahli menemukan bahwa ada indikasi terjadinya angin topan yang lebih dahsyat yang akan mengaitkan global warming.

2. Gurun Sahara Menjadi Berumput
Semua kita tahu bahwa Gurun Sahara terkenal dengan tanahnya yang tandus dan tak ada rumput disana, akan tetapi para ilmuwan menemukan tanda-tanda bahwa nantinya gurun shara akan menghijau karena curah hujan yang tinggi. Hujan tersebut mampu membuat tanah yang gersang dan menarik komunitas para petani, sebelumnya dipercaya bahwa Sahara merupakan padang rumput yang subur sekitar 12 ribu tahun yang lalu.

3. Hutan Amazon Akan Menjadi Gurun
Hutan Amazon dan sekitarnya sudah dikenal dengan hutan yang paling lebat dan memiliki sungai yang sangat eksotis dan dikelilingi oleh binatang yang eksotis juga akan tetapi pemanasan global dan juga penebangan pohon di hutan akan membalikkan seluruhnya dan di prediksi di tahun 2050 hutan ini akan menjadi gurun apabila hal tersebut masih sering terjadi.

4. Tenggelamnya London

London merupakan ibukota Inggris, tak hanya pulau-pulau lainnya yang terancam akan tenggelam karena London pun akan menjadi salah satunya. Sebenarnya tak hanya London yang akan tenggelam ada juga New York yang akan tenggelam di tahun 2100.

5. Indonesia Kehilangan 2000 Pulau
Sekitar 2000 Pulau kecil di Indonesia kemungkinan akan mengalami dampak dari global warming dan sebelum tahun 2030 pulau kecil di Indonesia akan tenggelam dan itu tak lepas dari konsekuensi penambangan liar dan aktivitas yang merusak lingkungan apabila itu terus dilakukan maka bukan tidak mungkin sebelum tahun 2020 pulau di Indonesia akan menghilang.

Sumber : http://metro.kompasiana.com/2013/01/15/5-kejadian-di-masa-depan-2000-pulau-indonesia-hilang-524489.html

Senin, 14 Januari 2013

3 Cara Melestarikan Bumi

  Apakah kalian sudah mendengar tentang lapisan ozon yang mulai menipis,?? Tentunya pasti sudah tau kan. Tapi yang jadi pertanyaan besar MENGAPA sebagian dari kita masih tetap mengabaikan ancaman tersebut. padahal kalian udah pada tau kan bahwa ancaman tersebut berakibat fatal bagi umat manusia. Lapisan ozon yang mulai menipis tentunya akan mengurangi jumlah oksigen di Bumi kita. mulai sekarang yuu kita sama-sama menjaga dan melestarikan Bumi. toh itu semua tentunya untuk kebaikan anak-anak dan cucu-cucu kuta nanti. ada banyak sekali cara untuk menjaga dan melestarikan Bumi kita, nah disini saya akan berikan 3 saja dari sekian banyak cara untuk menjaga dan melestarikan Bumi kita.

1. Mendaur Ulang
     Daripada kita buang atau kita bakar sampah-sampah yg ada di sekitar kita, tentunya itu akan mencemari bumi kita bukan,? yu mulai sekarang kita ubah kita daur ulang sampah-sampah yg tidak terpakai tersebut menjadi barang-barang cantik yg memiliki harga jual sangat tinggi. lebih baik kan,?

2. Penghijauan
     kita cegah global warming dengan menanam kebali tanaman atau pohon-pohonan di tengah kota, itu akan penguarangi polusi kendaraan yg sangat kotor, dan tentunya akan menambah udara menjadi sejuk.

3. Mengurangi Popukaritas sampah
     cara mengurangi popularitas sampah dapat dilakukan dengan cara mengurangi mengkonsumsi makanan atau memakai barang-barang yang memakai kemasan-kemasan. karena dari situlah popularitas sampah menjadi tinggi.